Penjualan mobil bekas menggeliat setelah libur panjang idul fitri. Hal tersebut sangat dirasakan oleh Suzuki Indomobil Sales (SIS), lewat divisi mobil bekasnya, Suzuki Auto Value.
Penjualan mobil bekas , menurut Hendro Kaligis, Suzuki Auto Value Development Head, bertepatan dengan waktu anak masuk sekolah, permintaan city car Suzuki meningkat di wilayah Jakarta dan Tangerang.
“Pada minggu pertama setelah Idul Fitri, jaringan Auto Value menerima delapan permintaan city car bekas, dan sebagian besar adalah Wagon R dan Swift,” jelas Hendro dalam rilis resmi yang diterima Liputan6.com, Rabu (5/7/2017).
Lanjut Hendro, khusus untuk Suzuki Wagon R, sebagian besar menginginkan transmisi Auto Gear Shift (AGS) yang memiliki dua fungsi, yaitu manual dan otomatis. “Karakter calon pembeli city car ini secara umum serupa, terlebih bagi yang akan menggunakannya untuk keperluan anak sekolah,” tambahnya.
Menurut data Suzuki Auto Value, karakter pembeli city car ini karena hemat bahan bakar, dan bentuknya yang kompak dan mudah untuk parkir. Selain itu, harga yang bisa dibilang terjangkau juga menjadi pertimbangan lain konsumen memilih mobil perkotaan ini.
“Angsurannya mulai 1 jutaan per bulan. Selain itu, bagi pemilik KTP Banten juga akan mendapat potongan harga yang menarik,” pungkasnya.
Untuk diketahui, Suzuki Auto Value yang bergerak di bidang jual mobil bekas memberikan kepastian mutu kendaraannya. Semua mobil bekas yang dijual di diler ini memiliki Sertifikat Mutu Kendaraan, atau Certified Used Car yang diterbitkan PT SIS sebagai agen pemegang merek (APM) Suzuki di Indonesia.
Untuk Anda yang sedang mencari mobil bekas, city car bisa menjadi referensi bagi Anda. Mobil perkotaan yang terjangkau ini hemat bahan bakar apalagi jika menggunakan kaca film . Kaca film merupakan aksesoris mobil yang cukup vital, selain dapat menolak sinar matahari , kaca film juga dapat menghemat bahan bakar karena dengan menggunakan kaca film kabin akan terasa lebih sejuk dan adem dengan begitu tidak perlu lagi menyalakan AC di posisi maksimal dan penggunaan bahan bakar akan lebih irit.
Iceberg Window Films merupakan terobosan terbaru dalam industri kaca film indonesia, yang didirikan dan dikembangkan di dekade tahun 2000 an. Produk Iceberg Window Films dapat diaplikasikan di Otomotif, Rumah dan Gedung Komersial, serta Kapal Pesiar.
Varian ICE dari Iceberg Window Films adalah produk yang paling diunggulkan dari semua varian Iceberg Window Films yang ada. Dengan “With Night Vision Technology“ yang merupakan generasi ke 4 teknologi kaca film, Ice menghasilkan pandangan yang jernih pada malam hari serta mampu menghasilkan tolak panas yang maksimal pada siang hari.
Dengan berbahan 100% Carbon yang diproses dengan Nano Technology, Ice menghasilkan daya tahan tolak panas yang maksimal yang mana dapat menolak Sinar Infra Merah dan Ultra Violet hingga 99%.
Dilansir dari : liputan6.com