Di musim penghujan seperti sekarang ini, pemilik mobil kerap malas mencuci tunggangannya. Kebanyakan, mereka hanya mengelap pada bagian yang terlihat basah terkena hujan. Padahal air hujan memiliki kandungan yang kurang baik bagi mobil. Jika tidak dicuci maka bisa menimbulkan bercak hingga mengundang karat.
“Pada dasarnya air hujan itu lebih asam. Kalau cuma dilap saja itu tetap akan masih kotor,” kata Service Manager Plaza Toyota, Parman Suanda. Sebaiknya mobil dicuci menggunakan shampo agar kotoran luntur. Sebab, kalau tidak bersih selain bisa mengundang korosi jamur juga bisa tumbuh.
“Kalau jamurnya mengering jadi bercak, jadi biaya yang dikeluarkan akan lebih banyak. Sebab mobil harus ke salon paling tidak (biayanya) Rp 350 ribu, padahal kalau cuci paling Rp 25 ribu,” ujarnya.
Nah, sayang kan kalau habis hujan-hujanan mobil didiamkan. Alangkah baiknya lagi, tidak cuma bagian luar yang dibersihkan, tapi juga bagian dalam khususnya kaca untuk meningkatkan visibilitas. Kaca mobil umumnya dilapisi dengan kaca film, haruslah mendapatkan perawatan. Terlebih lagi jika Anda menggunakan kaca film Iceberg.
Tentu sayang jika kaca film ini tidak dirawat. Pasalnya kaca film Iceberg terbuat dari 100 persen Nano Carbon dengan ‘Night Vision Technology’. Kaca film produksi Amerika ini memiliki keistimewaan aman bagi kulit berkat menggunakan teknologi UV 400 yang mampu menangkal sinar Ultraviolet berbahaya kategori UVA, UVB dan UVC.